:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2332677/original/001166400_1534430198-20180816_203849.jpg)
Liputan6.com, Palembang - Timnas putri Indonesia terpaksa angkat kaki dari perkampungan atlet (Athlete Village) di Jakabaring Sport City, Palembang pada Asian Games 2018. Pelatih timnas putri Indonesia, Satia Bagja pun mengeluhkan hal tersebut.
Seperti diketahui, timnas putri Indonesia terpaksa pindah ke hotel The Zuri Palembang dari perkampungan atlet. Kepindahan timnas itu terjadi usai kemenangan 6-0 melawan Maladewa pada laga pembuka Grup A Asian Games, Kamis (15/8/2018).
Ditemui dalam latihan di Stadion Atletik, Satia menyesalkan kepindahan ini. "Kalau di sini (perkampungan atlet) saya kontrolnya enak. Mereka ada di lantai tiga. Jujur saya senang di sini," ujar Satia.
Menurut Satya, pindah ke hotel membuat pengawasan kepada para pemainnya sedikit lebih sulit. Dengan fasilitas yang ada di hotel, Satia mengkhawatirkan para pemainnya kehilangan fokus untuk bertanding.
"Memang fasilitasnya (perkampungan atlet, red) kurang baik. AC-nya itu kurang dingin. Tetapi tidak ada TV itu bagus, maksud saya pemain menjadi fokus dan konsentrasi. Makanya mereka fit," ujar Satia.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
from Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2vS3ueR
No comments:
Post a Comment